Zonaaktual.id – Kepedulian terhadap kesehatan masyarakat kembali ditunjukkan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Dakwah (KKD) Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO).
Bersama organisasi perempuan Nasyiatul Aisyiyah, para mahasiswa ini sukses menggelar kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk warga Desa Ayuhulalo, Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Jumat (8/8/2025).
Bertempat di Posyandu Flamboyan, kegiatan sosial ini menyasar seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang usia maupun status sosial.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pemeriksaan yang dilakukan meliputi pengecekan tekanan darah, gula darah, hingga konsultasi kesehatan umum, yang semua layanan tersebut diberikan secara cuma-cuma.
Koordinator Desa (Kordes) KKD UMGO, Gifari S Pratama, mengatakan bahwa program ini merupakan wujud nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan memberikan layanan kesehatan dasar, tetapi juga untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya menjaga pola hidup sehat.
“Alhamdulillah, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Bahkan sebelum jam pendaftaran dibuka pukul 15.00 WITA, sudah ada warga yang datang menunggu untuk bisa diperiksa,” ujar Gifari.
Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Desa Ayuhulalo, Ben Pasoo, yang memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif para mahasiswa.
Ia menyebut bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat, terlebih bagi masyarakat desa yang kadang masih kesulitan mengakses layanan kesehatan.
“Pemerintah desa sangat mendukung kegiatan ini. Kami berharap ke depan kegiatan semacam ini bisa terus dilanjutkan, bahkan diperluas jangkauannya,” kata Ben Pasoo saat ditemui usai kegiatan.
Kolaborasi antara KKD UMGO dan Nasyiatul Aisyiyah juga mendapat dukungan penuh dari para kader Posyandu yang turut membantu proses pemeriksaan.
Kehadiran mereka membuat kegiatan berlangsung tertib dan terorganisir, meskipun banyak warga yang datang silih berganti.
Dengan terlaksananya program ini, KKD UMGO berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini penyakit dan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini.
Lebih dari itu, program ini memperkuat jalinan kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, serta organisasi lokal dalam membangun desa yang lebih sehat dan peduli.
