Zonaaktual.id— Dalam upaya memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan keberagaman di kalangan pelajar, Polres Boalemo melalui Satuan Intelkam melaksanakan kegiatan Penguatan Moderasi Beragama bagi organisasi siswa madrasah.
Kegiatan tersebut digelar di Aula Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Boalemo pada Rabu pagi, 30 Juli 2025.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mengangkat tema “Generasi Madrasah Moderat, Cerdas dalam Iman, Santun dalam Tindakan”, kegiatan ini diikuti oleh puluhan siswa dan siswi MAN 1 Boalemo, khususnya dari organisasi siswa madrasah (OSM).
Jumlah peserta mencapai sekitar 60 orang yang terdiri dari siswa kelas XI dan XII.
Hadir sebagai pemateri utama, Plt. Kasie Humas / KBO Sat Intelkam Polres Boalemo IPDA Oyong Abas yang menyampaikan pentingnya pemahaman moderasi dalam kehidupan beragama, terutama di lingkungan sekolah.
IPDA Oyong mengajak seluruh peserta untuk menjadikan perbedaan sebagai kekuatan, bukan sebagai sumber konflik.
IPDA Oyong Abas dalam pemaparannya menyampaikan bahwa moderasi beragama adalah sikap tengah yang menghargai perbedaan, mengedepankan toleransi, dan menolak segala bentuk ekstremisme.
Menurutnya, anak muda harus menjadi agen perubahan yang mampu menjaga keharmonisan di tengah pluralitas bangsa.
“Paham radikalisme bisa tumbuh di mana saja, termasuk di lingkungan sekolah. Karenanya, siswa harus diberi pemahaman dini tentang pentingnya hidup damai dalam bingkai kebhinekaan,” ujar Oyong kepada para siswa.
Dalam kegiatan tersebut, Oyong juga mengajak siswa untuk aktif di media sosial secara positif.
Ia menekankan agar generasi muda tidak mudah terpancing oleh provokasi, berita bohong, dan narasi intoleransi yang banyak beredar di dunia maya.
Selain materi mengenai moderasi beragama, IPDA Oyong juga mengajak siswa untuk memperkuat rasa cinta tanah air dan semangat nasionalisme.
Ia menuturkan bahwa salah satu wujud kecintaan terhadap agama adalah dengan menjaga kedamaian dan saling menghargai antarsesama.
Kegiatan berlangsung selama hampir dua jam, dimulai pukul 08.15 WITA dan berakhir pada pukul 10.00 WITA.
Selama kegiatan berlangsung, suasana di aula tetap kondusif dan peserta tampak antusias menyimak materi yang disampaikan.
Di akhir sesi, beberapa siswa turut menyampaikan pertanyaan dan pandangannya terkait keberagaman di lingkungan sekolah. Diskusi pun berjalan dinamis dan penuh semangat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program preventif Polres Boalemo dalam mengantisipasi potensi penyebaran paham radikalisme di kalangan pelajar.
Melalui pendekatan edukatif dan persuasif, pihak kepolisian berupaya menjalin kedekatan dengan generasi muda.
Polres Boalemo berharap, kegiatan semacam ini tidak hanya menjadi agenda seremonial, tetapi dapat membentuk karakter siswa yang moderat, toleran, dan cinta damai.
Dengan penguatan moderasi sejak dini, diharapkan para siswa MAN 1 Boalemo dapat menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas dalam iman dan santun dalam tindakan, sesuai dengan tema kegiatan.
